Pekanbaru, lintas10.com- Raja Gunung Sahilan Yang Dipertuan Agung Tengku Nizar menyambut baik pimpinan Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) hasil Musyawarah Besar Luar Biasa (Mubeslub) LAMR Senin (25/4/2022) Datuk Seri HR Marjohan Yusuf dan H Taufik Ikram Jamil, Tengku Nizar yakin LAMR akan lebih baik kedepannya sehingga patut didukung oleh semua elemen masyarakat.
Yang Dipertuan Agung Tengku Nizar didampingi oleh adiknya Tengku Haryanto dan sejumlah perangkat kerajaan lainnya, menyambut kedatangan Datuk Seri HR Marjohan Yusuf dan H Taufik Ikram Jamil dan didampingi juga pemangku adat Datuk Tarlaili.
Kepada raja maupun perangkat Kerajaan Gunung Sahilan, baik Datuk Seri Marjohan maupun Datuk Taufik Ikram Jamil mengatakan, mereka amat memerlukan tunjuk ajar dari perangkat kerajaan Gunung Sahilan sebagai salah satu pemegang pucuk adat Melayu Riau.
Selain itu, mereka juga meminta maaf, jika sempat terjadi sedikit kericuhan dalam menempatkan kepemimpinan LAMR lima tahun ke depan yang tidak lain sebagai dampak dari upaya menjaga marwah LAMR dan Melayu pada umumnya. “Amanah mengawal adat ini akan kami jalankan dengan ikhlas,” kata Datuk Sri Marjohan Yusuf.
Raja Gunung Sahilan Yang Dipertuan Agung Tengku Nizar mengatakan, ia mengikuti perkembangan LAMR, malahan ikut menyimak langsung silaturahim delapan LAMR kabupaten se-Riau yang melahirkan Mubeslub pekan lalu.
Berbagai masalah LAMR sebelumnya, sudah dia dengar. Sehingga tidak mengherankan apabila Mubeslub dilaksanakan, para ninik mamak di Gunung Sahilan juga tahu dan memaklumi adanya Mubeslub itu.
Menurutnya, Mubeslub itu sendiri telah melahirkan pimpinan LAMR baru yang meyakinkan bahwa lembaga itu akan dipimpin lebih baik. Tengku Nizar mengaku mengenal secara baik figure yang dimunculkan sebagai pimpinan di LAMR.