lintas10.com- Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad membuka secara resmi Pelatihan dan Bimbingan Teknis Satuan Polisi Pamong Praja dan Penanggulangan Kebakaran (Satpol PP dan Gulkar) Se Provinsi Kepulauan Riau di Hotel Comforta, Tanjungpinang, Senin (7/3).
Pelatihan dan bimtek yang diselenggarakan oleh Satpol PP dan Gulkar Provinsi Kepri ini dilaksanakan selama 3 hari dan diikuti oleh 90 peserta yang terdiri dari Satpol PP, Damkar, Dalmas, PPNS dan Linmas Kabupaten dan Kota se Provinsi Kepri dengan narasumber Widyaiswara Ahli Madya BPSDM Kemendagri.
Gubernur Ansar dalam sambutannya menyampaikan bahwa Satpol PP merupakan cerminan performance pemerintah daerah di tengah-tengah masyarakat.
Untuk itu prinsip saling menghargai, menghormati dan sikap humanis harus dikedepankan dalam pelaksanaan tugas. Jadikan pelatihan ini sebagai ajang untuk merefresh dan mereview pikiran dan semangat bahwa Satpol PP menjadi andalan dalam penegakan Perda dan Perkada” pesan Gubernur Ansar.
Menurut Gubernur Ansar, Satpol PP dan Gulkar memang merupakan bagian penting dari aparatur pemerintah, juga bagian penting dari sub sistem Pemerintah Daerah. Satpol PP memiliki peran dan fungsi strategis, dengan tugas utama mengawal implementasi Perda dan Perkada, menjamin kesejahteraan umum, khusus Linmas melaksanakan tugas perlindungan masyarakat dan diperkuat oleh PPNS di Satpol PP.
“Sesungguhnya tugasnya bukan hanya menjaga kantor-kantor pemerintahan, namun menjaga semua aset-aset pemerintah. Dan lebih jauh, Satpol PP ikut menentukan terwujudnya kesejahteraan di tengah-tengah masyarakat” ujar Gubernur Ansar.
Gubernur melanjutkan, untuk mewujudkan tugas tersebut, ada hal-hal yang perlu diberi penguatan. Salah satunya adalah dengan terus melakukan usaha disrupsi atau perubahan-perubahan yang signifikan dengan terus meningkatkan kualitas sumber daya manusianya.