Kabar Duka, Diduga Terkena DBD Bocah Harus dilarikan ke RSUD Rantau Prapat dan Meninggal Dunia

Labuhan batu Selatan447 kali dibaca

labusel, lintas10.com- MHR bocah usia enam tahun anak dari M Toha Rambe menghembuskan nafas terakhirnya selepas isya di RSUD Rantauprapat sehari setelah keluarga mengambil keputusan untuk dirujuk dari RSUD Kotapinang diduga karena demamnya tidak kunjung menurun.

Tetangga korban bernama Nurmala (34) nama samaran menjelaskan almarhum masih sekolah pendidikan anak usia dini (Paud) Habibi kelas Nol kecil jalan Kalapane adalah anak yang bijak dan pintar, memang selama dua hari sebelum dibawak ke RSUD Kotapinang almarhum bermain kerumah, Almarhum terlihat aktif bermain dengan teman-teman sebayanya tanpa gejala Minggu (13/02/2022).

“Seingat saya hari Selasa almarhum dibawak ke RSUD Kotapinang jalan Istana menginap semalam, di hari Kamis dirujuk ke RSUD Rantoprapat jalan Dewi Sartika dan malam Sabtu almarhum meninggal dunia DBD dilevel tiga,” ujar sumber.

Dr Ridwan Direktur RSUD Kotapinang  saat dikomfirmasi melalui seluller menjelaskan memang betul almarhum M sempat semalam berobat ke RSUD Kotapinang namun dirujuk ke RSUD Rantauprapat, yang sebelumnya sudah dilaksanakan tes darah.

Dia juga mengatakan setiap ada kasus seperti ini pihak RSUD tetap menyarankan kepada keluarga korban agar melaporkan ke bidan terdekat agar memberitahukan ke Puskesmas.

Dr. Doni Kadis Kesehatan saat diminta keterangan tindakan Puskesmas dan Dinkes menjelaskan dari whats app sudah direncanakan besok karena semalam masih berduka dan data diberitahu kemarin.

Kepala lingkungan Bedage, Kelurahan Kotapinang Rijal menjelaskan melalui seluller sampai saat ini dilingkungan Badage sekitar rumah korban belum ada dilaksanakan pencegahan ataupun penyemprotan oleh dinas terkait.

“Padahal dihari Selasa almarhum sudah dibawak ke RSUD Kotapinang, pasti diagnosa almarhum sudah diketahui pihak medis RSUD Kotapinang, namun intansi terkait belum ada melakukan tindakan apapun padahal Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) hanya berjarak lebih kurang satu kilometer,” katanya.

Baca Juga:  Bupati LABUSEL Bangga dapat Kesempatan Jumpa Tak Sengaja dengan Tokoh Pendidikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.