Bupati Siak Lepas Ekspor Cangkang Perdana

Siak460 kali dibaca

lintas10.com- Bupati Siak Alfedri lepas ekspor perdana Cangkang Sawit, pelepasan ekspor cangkang kelapa sawit dengan jumlah 10.600 metric ton, Kegiatan ekspor ini merupakan kegiatan ekspor perdana di tahun 2021 yang dilakukan oleh PT Energi Karisma Yuda via Pelabuhan Industri Tanjung Buton, Siak, Riau.

Cangkang kelapa sawit tersebut langsung dikirimkan ke Jepang dengan menggunakan MV Hosei 68 Berbendera Panama. Jepang merupakan salah satu negara yang sedang menggalakan penggunaan sumber energi terbarukan, termasuk energi biomassa.

“Hari ini kita pengapalan perdana ekspor cangkang sawit dari Pelabuhan Tanjung Buton ke Jepang. Semoga ini membawa keberkahan bagi negeri dan masyarakat. Bagi PT Energi Karisma Yuda ini merupakan ekspor perdana,”ujar Bupati Siak Alfedri ditemui di Kawasan Pelabuhan Tanjung Buton, Rabu (27/10/2021).

Alfedri berharap aktifitas ekspor ini terus berlanjut setiap bulannya 10 ribu ton, ini dilakukan dalam rangka memenuhi kebutuhan pembangkin biomasa yang ada di Jepang.

“Di Pelabuhan Buton ini setiap bulannya ada 10-15 kapal melakukan ekspor cangkang sawit dari perusahaan lain, ada 7 Perusahaan yang ekspor Cangkang ke sejumlah negara, untuk hari kusus ke Jepang. Hari juga akan kita lakukan perjanjian kerjasama anatar PT Samudera Siak dengan KSOP kelas II Buton, untuk sewa pakai kawasan Pelabuhan yang luasnya 5 hektar untuk 3 tahun kedepan, kita harapkan pengelolaan kawasan pelabuhan ini kedepan bisa lebih baik,”kata dia.

Ia mengabarkan, bulan depan akan dilakukan terobosan baru yaitu pembangunan tangki timbun CPO yang di bangun Capital Grub. Sehingga PKS yang ada di Siak pengapalan CPO melalui Pelabuhan Tanjung Buton.

“Kita doakan bisa berjalan lancar, karena kalau kita hitung-hitung, biaya transpo angkut CPO ke Dumai di banding ke Tanjung Buton lebih rendah.Termasuk juga dari sisi jarak tempuh, kita sudah minta Pabrik Kelapa Sawit (PKS) di Siak dan Pelalawan pengapalannya bisa melalui pelabuhan Tanjung Buton,”pintanya.

Baca Juga:  Pengasuh Pondok Pesantren Itihadul Muslimin Minta Kotogasib Bebas dari PEKAT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.