Medan, lintas10.com – Seiring turunnya status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) untuk Kota Medan yang turun ke level 2. Aktivitas masyarakat kini berangsur angsur telah normal kembali. Termasuk juga dunia pendidikan yang telah menerapkan proses belajar mengajar tatap muka secara bertahap. Agar lebih aman, seperti halnya sekolah Menengah Atas Negeri 15 Medan (SMAN15) Sumatera Utara (Sumut) melaksanakan Vaksinasi untuk anak didik dengan target 650 peserta.
Dengan rincian hari ini diadakan 350 peserta vaksin dan esok hari dilajutkan kembali dengan 300 dosis. Kepala Sekolah SMA N 15, Gokman Sianturi M.si menuturkan kepada media ini, vaksinasi ini diadakan sebagai penyambung program pemerintah pasca diberlakukannya proses belajar mengajar tatap muka. Lanjutnya, siswa siswi yang di vaksin hanya berjumlah 650 siswa siswi karena sebagian telah divaksin lewat jalur mandiri tandasnya.
“Tinggal 650 siswa kita akan divaksin karena sebagian lagi sudah vaksin mandiri kata Gokman Sianturi M.si” Senin (25/10/2021) pukul 10.00 wib.
Selesai vaksinasi berlangsung anak didik peserta vaksinasi di observasi di ruangan yang telah dipersiapkan untuk selanjutnya di berikan sertifikat kata Gokman.
Penyelenggaraan vaksinasi ini bekerjasama dengan Puskesmas Medan Sunggal. Kepala Puskesmas (Kapus) Dr Eva Fartini Mkm menuturkan program vaksinasi ini sudah di gelar di beberapa sekolah termasuk yang diadakan hari ini di SMA 15, sebutnya.
“Kita adakan Vaksin untuk usia peserta diatas 12 tahun, setelah sebelumnya kita informasikan kepada guru – guru bahwa murid harus dalam keadaan sehat tidak flu” ujarnya.
Harapan masyarakat jika siswa dan orang tua sudah divaksin, maka kehidupan pendidikan di sekolah diharapkan juga akan normal kembali seperti biasa. (Ly Tinambunan)
