Medan, lintas10.com – Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Medan diminta untuk kembali menggalakkan program pemberdayaan lahan pekarangan dengan tanaman produktif seperti beternak ikan lele.
Program ini tahun lalu sudah direalisasikan melalui pemberian bibit tanaman cabai dan bibit ikan lele untuk membantu warga terdampak pandemi Covid-19.
Hal itu disampaikan anggota Komisi lV DPRD Kota Medan yang juga sebagai Wakil Ketua Fraksi Partai Nasdem DPRD Medan Antonius Devolis Tumanggor, Senin(23/8).
Menurutnya pasca penerapan PPKM level lV di Kota Medan, OPD harus inovatif mendukung kerja keras Walikota Medan M Bobby Nasution dalam menangani pandemi Covid-19 baik itu penyiapan Isoter ataupun dukungan terhadap yang melakukan Isoman harapnya.
Dinas Pertanian dan Perikanan yang sudah sejak tahun lalu gencar dengan program tanaman produktif dan ternak lele yang memanfaatkan lahan pekarangan perlunya untuk dilanjutkan.
Program ini harus digalakkan lagi agar warga kota khususnya yang terdampak pandemi punya kesibukan dan bermanfaat secara ekonomis. Paling tidak kebutuhan untuk keluarga bisa terbantu, ujar Antonius yang berasal dari Dapil 1 Kota Medan itu.
Antonius mencontohkan tahun lalu, warga Medan Helvetia membentuk Poktan (Kelompok Tani) dan mendapat bantuan bibit ikan dan bibit tanaman.
Bahkan saat Reses Maun Sosper dirangkaikan dengan pembagian bibit ikan lele dan ikan nila serta bibit bunga dan tanaman produktif. Masyarakat sudah merasakannya sehingga perlu digalakkan kembali.
Ia pun menyebutkan beberapa jenis usaha yang perlu dijajal kembali seperti ternak ayam dan itik. Dalam waktu dekat ini, pihak Dinas Pertanian dan Perikanan membagikan ternak ayam kampung dan itik serta pakan ternaknya kepada kelompok tani yang sudah terbentuk agar masyarakat punya kesibukan dan membatasi kegiatan diluar rumah sebutnya.