Cirebon, lintas10.com – Tawuran antargeng motor yang akhir-akhir ini sering terjadi di Kota Cirebon, kali ini diungkapkan oleh warga yang tinggal di sekitar Jl. Kanggraksan, setelah sebelumnya dikeluhkan warga sekitar Jl. Pagongan.
“Kami diteror terus oleh tawuran geng motor, selalu rusuh,” ujar salah seorang warga yang tak bersedia diungkapkan identitasnya, Jum’at (22/1).
Menurutnya, hampir setiap malam Minggu dan malam Jumat terjadi bentrok antara dua kelompok bermotor. Tapi warga tak dapat mengindentifikasi dari mana kelompok itu berasal.
“Tolong kami warga Kanggraksan diteror terus geng motor. Setiap malam Minggu dan malam Jumat selalu rusuh. Tawuran,” tuturnya.
Dari laporan yang disampaikan, aksi tawuran kerap terjadi antara pukul 01.00 dini hari hingga 05.00 subuh. Dan biasa terjadi pada malam Jumat dan malam Minggu.
Warga berharap para pelaku tawuran itu ditangkap, dan adanya patroli yang lebih intens dari pihak kepolisian. Sebab aksi tawuran itu sudah sangat meresahkan, baik pengguna jalan maupun warga setempat.
Aksi geng motor yang meresahkan di Kota Cirebon memang sudah berlangsung lama. Korban tewas dan luka akibat kebrutalan geng motor juga sudah banyak jumlahnya. Sehingga Kota Cirebon yang dulu damai dan nyaman untuk dinikmati suasananya pada hari, sekarang menjadi kota yang menakutkan.
Kebrutalan geng motor bahkan sempat memunculkan plesetan dari ucapan “selamat datang di Kota Cirebon” menjadi “Welcome to the Jungle”. Seolah Kota Cirebon sudah menjadi hutan belantara yang dihuni oleh banyak binatang buas.
Menanggapi maraknya kejadian tawuran geng motor yang dilaporkan warga, Kapolres Cirebon Kota, AKBP Imron Ernawan menegaskan, pihaknya akan melakukan beberapa tindakan.
