Lintas10.com ( Seruyan-Kalteng ) – Tingkat efektivitas dan efisien penggunaan anggaran daerah oleh aparatur pemerintah Pemkab Seruyan hingga saat ini masih tergolong rendah, jika dikaitan dengan capaian kinerja. Hal itu disebabkan pembangunan budaya kinerja birokrasi dan penyelenggaraan pemerintahan yang masih belum sepenuhnya berorientasi kepada outcome.
“Kondisi itu tentu saja sangat memerlukan perbaikan. Berkaca pada kondisi ini pula, maka asistensi penyusunan laporan kinerja merupakan salah satu program strategis yang sangat penting untuk dilakukan dan diikuti sepenuhnya oleh semua jajaran Pemkab Seruyan,” Ujar Bupati Seruyan Sudarsono Rabu (15/3/2017).
Lanjutnya menegaskan, Untuk itu, perlu dukungan dan komitmen semua pihak demi peningkatan terkait penggunaan anggaran tersebut. Selain itu, dia juga meminta, jajarannya dapat lebih mengarahkan segenap sumber daya dan pendanaan kearah perencanaan kinerja yang bisa berorientasi dengan hasil perbaikan.
“Lakukan review atas dokumen perencanaan dalam berbagai tingkatan dengan fokus utama kepada keselarasan dan ketetapan tujuan dan sasaran dari masing-masing organisasi perangkat daerah,” Harap sudarsono.
Tambah sudarsono selain itu, dengan tegasnya meminta , jajarannya juga diminta memastikan bahwa penetapan kinerja sebagai instrumen manajemen untuk monitoring dan evaluasi, serta sebagai alat untuk menilai kinerja individu. Dimana melalui asistensi hari ini, semua unit kerja dapat meningkatkan kualitas pelaporan kinerjanya masing-masing. Terutama, dengan mempertanggungjawabkan anggaran yang terserap dengan outcome yang sudah dicapai. Apakah sudah memenuhi syarat analisis belanja yang efisien atau malah sebaliknya terjadi pemborosan.(Fathul Ridhoni)