SIAK, Lintas10.com- Masyarakat mengeluhkan pelayanan di Rumah sakit umum daerah Siak (RSUD) warga yang menjadi pasien harus rela membeli obat ke apotik luar, karena tidak lengkapnya ketersediaan obat di rumah sakit milik Pemda Siak tersebut.
“Kami harus beli obat ke apotik luar karena di apotik Rumah sakit kosong,” ujar sumber kepada lintas10.com Rabu (8/3/2017 saat ditemui dikota Siak.
Sementara itu Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Siak yang dikenal dengan nama RSUD Tengku Rafian Dr. Beny ketika di konfirmasi via selulernya tidak mau berkomentar lebih banyak terkait persoalan tersebut.
“Nanti saya suruh humas RSUD Siak hubungi bapak, saya lagi istirahat,” ungkapnya singkat.
Informasi yang berhasil di himpun kelangkaan obat itu disebabkan pihak RSUD masih memiliki hutang mencapai belasan miliar rupiah sehingga pihak ketiga tidak memberikan distribusi obat.(sht))