Rantauprapat, lintas10.com-Sosok mayat anak lelaki belakangan diketahui bernama Irul Sipahutar diperkirakan usia 7 Tahun ditemukan hanyut di Sungai Bilah Rantauprapat,Rabu 1 Januari 2020 sekitar pukul 16.00 Wib.
Adapun saksi yang melihat dan mengangkat korban hanyut yakni
HENDRIK (34) warga Paindoan Kel kota Rantauprapat dan BANI, (20) serta DAUD (45) Kepala Lingkungan, alamat Jln. Paindoan Kel kota Rantauprapat.
Peristiwa penemuan mayat hanyut itu bermula dari suara jeritan / teriakan warga di atas jembatan sungai bilah Jln WR. supratman Rantauprapat yang mengatakan “ADA MAYAT HANYUT”.
– mendengar hal tersebut 2 (dua) orang saksi HENDRIK dan BANI dengan menggunakan sampan boat mendekati mayat tersebut kemudian mengambil mayat tersebut dari tengah sungai bilah tangkahan paindoan bawah.
-Mayat Korban hanyut diduga merupakan korban banjir bandang pada hari hari Sabtu tanggal 28 Desember 2019, sekira pukul 19.00 wib terjadi hujan deras hingga pukul 23.30 wib di Alaan Na Ginjang (daerah Martu Mombun) dsn. siria ria A Ds. Pematang Kec. Na IX-X
Kab. Labuhanbatu Utara (lokasi hilangnya pondok yang terbawa banjir bandang dan tanah lumpur).
Sementara di lokasi yang berbeda, di Sungai kawasan Desa Batu Bujur Desa Janji Kecamatan Bilah Barat Labuhanbatu ditemukan pukul 15.00 Wib ibu nya bernama Cahaya Nst, Tempat tgl Lahir Padang Nabidang, 15 Mei 1989.
Kapolres Labuhanbatu AKBP Agus Darojat, S.IK SH tampak langsung turun kelokasi penemuan mayat bersama warga turut melakukan evakuasi di bantaran sungai Bilah Rantauprapat. (SiRa)
