Keerom, LINTAS10.COM – Sebagai upaya untuk membantu meningkatkan perekonomian warga perbatasan, personel Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 509 Kostrad membantu warga Kampung Towe Hitan mengolah hasil panen sagu.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif 509 Kostrad Letkol Inf Wira Muharromah dalam keterangan tertulisnya di Keerom, Papua, Selasa (3/12/2019).
Dikatakan Wira, Danpos Towe Hitam, Letda Inf Andry Putranto beserta anggotanya membantu warga melaksanakan kegiatan panen sagu bersama masyarakat di Kampung Towe Hitam, Distrik Towe hitam, Kabupaten Keerom.
“Kegiatan tersebut dilakukan sebagi upaya pendampingan dalam memberikan bimbingan pengolahan sagu yang baik, agar meningkatkan penghasilan atau ekonomi bagi kesejahteraan masyarakat perbatasan, ” jelasnya.
“Bersama warga, personel kami melakukan panen sagu yang diparut dari pohon sagu yang sudah ditebang, kemudian diperas secara manual dan diolah untuk siap digunakan,” imbuhnya.
Lebih lanjut dikatakan Wira, Sagu sebagai bahan makanan pokok bagi sebagian warga Papua, memiliki nilai ekonomi yang tinggi jika dapat diolah menjadi berbagai olahan makanan.
“Saya selalu menekankan kepada anggota, untuk terus memberikan pendampingan pada warga cara mengolah Sagu yang baik, agar memiliki nilai ekonomi yang tinggi, dengan demikian mampu meningkatkan penghasilan warga bila dijual,” pungkasnya
Terpisah, Danpos Towe Hitan, Andry Putranto mengimbau kepada masyarakat agar menjadikan sagu sebagai sumber makanan pokok warga sehingga hasilnya dapat dikonsumsi dengan mengolahnya secara baik dan benar.
“Sebagian besar warga di Kampung Towe Hitam lebih memilih sagu sebagai mata pencaharian mereka karena potensi wilayah yang banyak di tumbuhi pohon sagu dan merupakan bagian perekonomian warga, ” ujarnya.