Keerom, LINTAS10.COM – Demi menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah perbatasan RI-PNG, Satgas Pamtas Yonif Raider 300/Bjw mengintensifkan pemeriksaan terhadap para pelintas tapal batas di Distrik Mannem.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif Raider 300/Bjw, Letkol Inf Ary Sutrisno, S.I.P dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Keerom, Papua, Kamis (14/11/2019).
Diungkapkan Dansatgas, pemeriksaan serentak kali ini dilaksanakan Pos Wambes dipimpin Letda Czi M.Rahmat, memfokuskan terhadap kendaraan, baik roda dua maupun kendaraan roda empat yang melintas di jalur Desa Wambes Pir-V, Distrik Mannem.
“Tujuan pemeriksaan ini dikhususkan untuk mencegah peredaran minuman keras dan ganja yang sering dibawa para pelintas batas untuk dijual kepada generasi muda, baik di wilayah Indonesia maupun PNG,” ujarnya.
“Pemeriksaan yang dilakukan oleh para anggota harus sesuai dengan prosedur, dimana para anggota memeriksa kendaraan mulai dari depan, bawah, atas dan belakang kendaraan,” jelas Ary Sutrisno.
Pihaknya khawatir, jika pemeriksaan seperti ini tidak rutin dilakukan, maka besar kemungkinan orang-orang yang tidak bertanggungjawab memanfaatkan situasi ini sebagai suatu peluang untuk mengeruk keuntungan pribadi.
“Pemeriksaan ini bukan untuk menakut-nakuti warga, tetapi lebih kepada upaya mencegah masuknya barang ilegal ini ke Indonesia,” jelasnya lagi.
Dalam pemeriksaan, setiap kendaraan yang melintasi jalur perbatasan RI-PNG tak luput dari pengawasan, apalagi kalau kendaraan yang melintas membawa barang bawaan, kelengkapan surat kendaraan dan isi muatan kendaraan menjadi titik berat.
“Setidaknya dengan digelarnya pemeriksaan tersebut, peredaran minuman keras dan ganja sedikit banyaknya dapat ditangkal dan dicegah untuk beredar secara luas di masyarakat,” tandasnya.