Terbukti, Almarhum Serda Imam Berkat Gea Meninggal Akibat Latihan Bela Diri

Lintas Jabodetabek524 kali dibaca

Medan, LINTAS10.COM – Dengan dibuktikan hasil visum meninggalnya Serda Iman Berkat Gea, almarhum murni meninggal karena kecelakaan dalam latihan beladiri dan tidak ada faktor kesengajaan apapun.

Hal tersebut disampaikan Kapendam I/BB, Kolonel Inf Zeni Djunaidhi, S.Sos, M. Si saat memberikan keterangan pers yang digelar di Ruang Media Centre Pendam I/BB Jalan Gatot Subroto, Km 7,5, Kota Medan, Sumut, Selasa (12/11/2019).

Dalam jumpa pers, Kapendam I/BB didampingi Danpomdam I/BB, Kolonel CPM Sudarma Setiawan, Kakumdam I/BB, Kolonel CHK T. A Nugraha, SH, MH, Danbrigif 7/RR, Kolonel Inf Agustatius Sitepu, MSi, Kakesdam I/BB, Kolonel CKM dr Sutan Bangun, SPB, dan Danyonif 122/Tombak Sakti, Letkol Inf Ahmad Aziz.

“Kami mewakili Pangdam I/BB mengucapkan turut berbelasungkawa atas meninggalnya prajurit Yonif 122/TS, Serda Imam Berkat Gea,” ujar Kolonel Inf Zeni.

Kapendam I/BB menjelaskan, bahwa ditemukannya jahitan dibagian leher daripada alm
Serda Imam Berkat Gea, Danru 3 Ton 1 Kompi B Yonif 122/TS Dolok Masihul, Sergai adalah merupakan bekas suntikan untuk memasukkan formalin.

Oleh karena itu, dalam suasana berduka, Kapendam mengajak semua pihak untuk menghormati serta memanjatkan doa kepada keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.

“Karena dalam suasana berduka mari kita memanjatkan doa, kiranya diberikan ketabahan kepada keluarga yang ditinggalkan. Alangkah bijaknya suasana berkabung ini diisi dengan doa,” kata Kapendam.

Kapendam meminta, agar berbagai pihak khususnya media dapat memberikan informasi yang sebenarnya kepada publik terkait dengan meninggalnya prajurit yang anggota Yonif 122/TS tersebut.

“Soalnya ada dugaan informasi yang kurang enak didengar atas meninggalnya Serda Iman pada Senin (04/11/2019) lalu,” kata Kapendam.

Baca Juga:  Danrem 052/Wkr Pimpin Sertijab Dandim 0503/JB

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.