Jakarta Barat, LINTAS10.COM – Rutinitas pekerjaan kepolisian tak hanya sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat tapi juga sebagai penegak hukum dalam menciptakan situasi kamtibmas.
Petugas kepolisian juga harus hadir ditengah masyarakat luas, membaur bersama warga melakukan tugas yang mulia.
Kali ini saat Kapolsek Tanjung Duren, Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Lambe P Birana, SIK bersama jajarannya sedang melakukan pemantauan di sebuah Jembatan penyeberangan orang (JPO) Mall Central Park menemui hal yang menurutnya ini merupakan hal yang luar biasa.
“Saya melihat di sebuah JPO tersebut ada seorang pelajar yang masih menggunakan seragam sekolah berdiri dan menjajakan barang dagangannya membuat saya takjub melihatnya,” tutur Lambe, Selasa (5/11/2019).
Saat ditemui pelajar tersebut mengaku bernama Erlangga dari SMK AL-Ihsan, Meruya, Jakarta Barat dimana dirinya merupakan anak pertama dari 3 bersaudara, apa yang dilakukan nya untuk membantu perekonomian keluarga.
Melihat hal tersebut membuat Kompol Lambe menjadi terenyuh kemudian tampak Kapolsek langsung membeli seluruh dagangan dari anak tersebut dan meminta untuk menjual barang dagangnya di Polsek Tanjung Duren.
Dirinya pun menasehati untuk tidak melakukan jualan di JPO karena hal tersebut dilarang oleh pemerintah karena peruntukan nya untuk pejalan kaki yang akan menyeberang.
“Kami dari jajaran Polsek Tanjung Duren mengajaknya kerja sama untuk menjual dagangan nya di kantin Polsek,” imbuhnya.
Erlangga yang sudah berjualan 4 bulan ini biasa menjajakan dagangannya berupa cemilan/ makanan ringan buatan ibu dan tantenya.
Sumber: Humas Polres
Editor: Benz