Jayapura – Sepuluh truk TNI/Polri dikerahkan untuk membantu mengevakuasi (mengantar pulang) lebih dari 1.000 orang massa aksi demo yang semalam menduduki kantor Gubernur Papua.
Hal tersebut disampaikan Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Cpl Eko Daryanto dalam keterangan tertulisnya di Jayapura, Jumat (30/8/2019).
Dikatakan Eko Daryanto, pengerahan truk TNI/Polri yang dimulai sejak pukul 09.15 adalah dalam upaya mengantisipasi bentrok antara massa aksi demo yang merasa ketakutan untuk kembali ke tempat masing-masing dengan aksi masyarakat yang mengatasnamakan kelompok masyarakat Paguyuban Nusantara yang menolak aksi demo.
Upaya selanjutnya, ungkap Eko Daryanto, Kodam XVII/Cenderawasih menghimbau kepada masyarakat paguyuban Nusantara untuk menghentikan aksi sweeping terhadap pelaku aksi demo.
“Upaya kedua yang kami lakukan adalah meningkatkan pengamananan terhadap objek-objek vital dan memback-up Polda Papua dalam rangka pengamanan aksi-aksi demo di lapangan, “ ungkapnya.
Kami menghimbau agar masyarakat jangan mudah terprovokasi oleh berbagai isu yang kebenarannya masih diragukan. Mari kita selesaikan permasalahan ini secara damai dan bermartabat,” ujarnya mengakhiri.
Sumber: Dispenad
Editor: Benz