Sragen, LINTAS10.COM – Sebagai bentuk apresiasi kepada para musisi jalanan yang biasa beroperasi di kota, pasar, perempatan serta terminal, Kodim 0725/Sragen menggelar ajang Festival Musik Jalanan 2019 di alun-alun Sragen.
Hal tersebut dikatakan Komandan Distrik Militer (Dandim) 0725/Sragen, Letkol Kav Luluk Setyanto dalam rilis tertulisnya di Sragen, Jawa Tengah, Minggu (25/8/2019).
Dikatakan Dandim, kegiatan yang berlangsung pada Jumat (23/08/2019) malam tersebut, selain sebagai sarana Komunikasi Sosial (Komsos) kreatif, juga untuk menumbuhkan kembali rasa nasionalisme, cinta tanah air dan semangat gotong royong.
‘’Dengan tema “Melalui Kegiatan Komsos Kreatif, Kita Tingkatkan Rasa Cinta Tanah Air, Wawasan Kebangsaan, Kesadaran Berbangsa dan Bernegara Serta Menjaga dan Mempertahankan Kedaulatan NKRI”, kita harapkan akan tumbuh semangat kebangsaan khususnya para pecinta seni jalanan,’’ ujarnya.
‘’Acara yang diikuti oleh delapan kelompok pengamen ini, masing-masing peserta akan membawakan dua lagu, satu lagu wajib dan satu lagu pilihan,’’ tambahnya seraya menambahkan, bahwa setiap kelompok minimal 5 sampai 10 orang, dengan alat musik yang bebas mereka bawakan.
Lebih lanjut dikatakannya, dari lagu wajib, mereka dapat memilih lagu antara lain Bangun Pemuda Pemudi, Dari Sabang Sampai Merauke, Halo Halo Bandung, Jembatan Merah, Rayuan Pulau Kelapa, serta Gebyar Gebyar (Gombloh).
Sementara untuk lagu pilihan _Pamer bojo, Mundur Alon-Alon, Banyu Langit, Pikir Keri_ dan _Lakon Tresnamu_.
‘’Sebagai pemenang lomba, panitia menyiapkan hadiah berupa uang pembinaan Rp 4.000.000,-. Selain itu pemenang berhak mendapatkan piala serta piagam penghargaan,’’ ucapnya.
‘Dandim mengatakan, bahwa untuk juri, dilibatkan juri lokal Sragen yang sudah tidak diragukan kiprahnya didunia seni, dari DKDS yakni Singgih, Kristono Suharto, dan Agus, sehingga penilaian akan lebih objektif.
