Atasi Krisis, Satgas Pamtas Yonif 328 Bangun Instalasi Air Bersih di Yetti

Lintas Jabodetabek269 kali dibaca

Papua, LINTAS10.COM –
Setelah mendengar keluhan warga Kampung Yetti tentang sulitnya akses air bersih, Satgas Pamtas Yonif PR 328/DGH membuat Instalasi Air Bersih yang diberi nama Dirgahayu.

Hal ini disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif PR 328/DGH Mayor Inf Erwin Iswari, S.Sos., M.Tr (Han), dalam rilis tertulisnya di perbatasan Skouw, Papua, Sabtu (27/7/2019).

Diungkapkan Erwin Iswari, peresmian instalasi air bersih yang dilakukan pada Kamis (25/7/2019) dan sebelumnya dikerjakan selama satu bulan oleh personel Satgas Yonif 328 Pos Yetti.

“Sulitnya air bersih banyak dikeluhkan oleh warga. Selama ini mereka hanya mengandalkan air hujan yang ditampung,” ujar Erwin.

“Mendengar hal itu, anggota Pos Yetti (pimpinan Lettu Kav Hendry) segera melaksanakan perbaikan instalasi air dan menyalurkan dari toren melalui pipa-pipa ke rumah-rumah warga,” imbuhnya.

Pada peresmian yang juga dihadiri oleh perwakilan BRI cabang Arso dan tokoh masyarakat, tokoh agama, maupun pemuda, Erwin berharap dapat meringankan beban dan kesulitan warga Kampung Yetti serta mengajak warga untuk sama-sama merawat dan menjaga instalasi air tersebut.

“Kini, 30 Kepala Keluarga (KK) sudah dapat merasakan air bersih mengalir kerumah-rumah mereka dan dapat melakukan kegiatan sehari-hari,” terangnya.

Kepala Kampung Yetti, Maikel Keera menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Satgas Yonif 328 yang tulus dan ikhlas dalam membantu kesulitan warganya dengan meresmikan instalasi air bersih di Kampungnya, sehingga kini warganya dapat menikmati air bersih untuk kebutuhan sehari-hari.

Sementara itu Tokoh Agama Kampung Yetti, Julianus Kuntui mengapresiasi kegiatan peresmian instalasi air bersih yang kini sudah dapat digunakan oleh warga.

Baca Juga:  Babinsa Koramil 09/Sirombu bersama Poktan panen padi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses