Fraksi GERINDRA DPRD Rohil Minta Plt Diskanlut Dicopot Saja

Rohil302 kali dibaca

Lintas10.com,Bagansiapiapi – Fraksi Partai Gerindra DPRD Rokan Hilir (Rohil) meminta agar Bupati Rohil H Suyatno AMp segera mengevaluasi dan mencopot jabatan Muhammad Amin selaku Plt Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanlut).

 

“Kita Fraksi Gerindra, menekankan kepada bupati Rohil agar segera mencopot jabatan Plt tersebut,” ungkap Ketua Fraksi Geridnra Hendra ST kepada wartawan, Rabu (27/7/16) dikantornya.
Hendra menilai, Plt Kepala Diskanlut kinerjanya sangat tidak memuaskan dalam menjalankan program pemerintah yang menyentuh terhadap masyarakat. Selain itu program dan kegiatan yang dilaksanakan juga kurang dikontrol.
Bukan hanya itu saja, kinerja dan sikap M Amin kepada lembaga DPRD juga dinilai seolah-olah  membuat jarak terhadap hubungan harmonois antara DPRD dengan Bupati. ‎Contohnya, ada upaya M Amin supaya DPRD dan bupati ada bereselisih paham.
‎Ini dilihatnya dari jawaban dan kegiatan yang pernah ditanyakan dewan masalah pokok pikiran kegiatan dan dana DAK yang dijalankan di Dinas itu. Dimana jawabannya selalu dilemparkan langsung ke bupati.
“Jadi apa gunanya dia sebagai kepala dinas kalau tidak bisa menjawab. Ini yang membuat kita tidak nyaman. Kalau memang Plt saudara Amin dipertahankan akan kacau nanti,” ungkapnya.
Contoh lainnya, Diskanlut juga tidak memperhatikan para nelayan dengan memberikan bantuan GPS. Sehingga, belum lama ini 19 nelayan Rohil tertangkap diluar perbatasan. Meski sudah bebas, Dewan menginginkan agar hal ini tidak terulang lagi.
“Hal itu tidak dipikirkan, intinya Kadis kurang berivonasi untuk kemajuan masyarakat Rohil. Jadi kami sepakat agar segera dicopot dan jangan sampai ini berlarut, sebab yang lebih kompeten dan senior masih banyak,” tandasnya. (‎syawal) ‎
Baca Juga:  Apel Kasatwil Tahun 2020, Kapolri Berikan Arahan Tegas Pada Jajaran

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.