KTU PT.SPS Sebut Land Aplicationnya Sudah Kantongi Izin BLH Siak

Siak, Top Ten1,050 kali dibaca

Lintas10.com, SIAK- Diduga pengelolaan limbah pabrik kelapa sawit milik PT.SPS yang terletak di jalan lintas Km 11-Perawang kampung Pangkalan pisang kecamatan Kotogasib itu kurang sempurna bahkan terindikasi limbah cair itu masuk ke sungai saat dimusim penghujan akibat meluap penuh.

Pantauan di lokasi land aplication itu tampak flatbed atau parit dengan ukuran sekitar 1×2 meter lebih itu sudah di isi limbah cair, itu terlihat dengan warna air nya yang hitam dan berbau busuk. Dan tampak juga ada pembangunan flatbed bekas galian yang masih terlihat baru. Serta pipa limbah itu melingkari kebun kelapa sawit itu dan kran-krannya terbuat manual.

Ditempat terpisah KTU PT.Siak Prima Sakti Budi menyebutkan bahwa limbah perusahaan pabrik kelapa sawit yang di salurkan kekebun kelapa sawit milik masyarakat sekitar atau lebih dikenal Land Aplication tidak berbahaya, justru sangat bermanfaat bagi pertumbuhan kelapa sawit.

“Limbah itu bukan berasal bahan kimia jadi tidak berbahaya justru berguna bagi kelapa sawit,” kata Budi kepada lintas10.com kamis (16/6/2016).

Ketika disinggung air limbah itu bisa mematikan ikan yang ada disungai ia menjelaskan kalau hal itu disebabkan limbah tersebut berbau dan hitam.

“Kalau itu ya karena limbah itu berbau dan hitam sehingga ikan bisa mati, dan kalau berbahaya sawit-sawit bisa mati semualah,” kata Budi.

Lanjutnya luas kebun kelapa sawit milik warga yang menjadi areal Land Aplication (LA) seluas 124 hektar dan sistem pengalirannya sesuai kajian dibawah pengawasan petugas yang telah di tunjuk.

“Kita bekerja sama dengan warga dengan diatas notaris, jadi masyarakat yang mengajukan untuk memanfaatkan limbah kita, setiap hari ada petugas melakukan pengawasan dilokasi,” katanya.

Baca Juga:  Bupati Siak Ancam Rotasi ASN Yang Tidak Disiplin. "6 Bulan lagi pejabat Eselon II Siap-siap di mutasi"

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.