lintas10.com (SIAK)- Masyarakat Kecamatan Kotogasib Kabupaten Siak resah semakin menjamurnya warung remang-remang dan cafe penjaja minuman ber alkohol. Tempat yang berada dipinggir jalan lintas buatan km 11 itu diduga juga menjajakan wanita seksi untuk para hidung belang, keberadaan warung remang-remang itu terkesan dibiarkan oleh pihak terkait.
Ujang (24) salah satu warga setempat mengungkapkan bahwa dengan adanya tempat-tempat itu berpotensi pada meningkatkan kriminalitas serta rusaknya moral generasi muda.
“Kita meminta supaya keberadaan warung remang-remang dan cafe yang ada, di tertibkan saja karena sangat meresahkan warga sekitar,” ujarnya kepada lintas10.com minggu (13/2/2016) ketika ditemui di Kotogasib.
Dikatakan pemuda ini, bahwa Kecamatan Kotogasib dikenal daerah agamis itu terlihat berdirinya beberapa sekolah berpendidikan agama yakni pesantren-pesantren dan salah satunya merupakan sekolah pesantren tertua.
“Jangan sampai tempat itu mengotori daerah yang agamis ini,” kata Ujang.
Hal senada juga disampaikan warga lain Adit (32) ia meminta kepada pihak terkait jangan mendiamkan saja karena tempat itu berpotensi pada keresahan di masyarakat di sekitar karena sangat berdekatan dengan Kampung.
“Tempat itu berpotensi terjadinya keributan serta tindakan kriminal, yang pasti kami menolak dan meminta kepada Bupati segera memberikan tindakan penertiban,” sebut Adit singkat. (Sht)