Babinsa Desa Tanggulwelahan dan PPL Dampingi Petani Tanam Padi

Uncategorized779 kali dibaca

TULUNGAGUNG, lintas10.com – Babinsa Desa Tanggul Welahan Koptu Sujarwo anggota dari Koramil 0807/12 Besuki bersama Maryatin dari PPL melaksanakan kegiatan pendampingan penanaman padi di sawah seluas 1,3 hektar milik Ketua Kelompok Tani Sri Tani Makmur, Samingan di Desa Tanggul Welahan, Kecamatan Besuki, Tulungagung, Sabtu (19/5/2018) dengan menggunakan alat penanam bibit padi (Rice Transplanter) agar mendapat hasil yang baik dan meminimalisir ongkos biaya tanam.

Pemerintah bertekad mewujudkan kembali swasembada pangan pada tahun 2018 seperti yang pernah dicapai pada tahun 1984. Dalam beberapa tahun belakangan, Indonesia masih harus mengimpor beras untuk mencukupi kebutuhan dalam negeri yang terus meningkat. Meningkatnya biaya produksi, keterbatasan tenaga kerja, disisi lain harga komoditi padi relatif tetap telah mempersulit upaya menuju swasembada beras.

Kegiatan tanam pada budidaya padi memerlukan banyak tenaga yakni sekitar 25 % dari seluruh kebutuhan tenaga kerja budidaya. Teknologi mekanisasi budidaya padi telah banyak diintroduksikan namun sampai saat ini belum sepenuhnya dilaksanakan. Mekanisasi sebagai alternatif solusi tenaga tanam dilaksanakan dengan penggunaan penanam bibit padi (Rice Transplanter).

Rice transplanter adalah jenis mesin penanam padi yang dipergunakan untuk menanam bibit padi yang telah disemaikan pada areal khusus dengan umur tertentu, pada areal tanah sawah kondisi siap tanam, mesin dirancang untuk bekerja pada lahan berlumpur (puddle). Oleh karena itu mesin ini dirancang ringan dan dilengkapi dengan alat pengapung.

Kegiatan pendampingan kepada kelompok tani seperti yang dilakukan Babinsa Desa Tanggul Welahan di atas, merupakan salah satu dari sekian banyak cara yang dapat dilakukan untuk mendukung tercapainya swasembada pangan agar sesuai dengan harapan pemerintah.

Baca Juga:  Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan, Satgas Pamtas Yonif 132 Bangun Pagar Sekolah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.