MOROTAI, lintas10.com – Di pagi-pagi buta, Jumat (11/5/2018) ini, Morotai akan diserbu sejumlah pasukan TNI baik dari darat, laut maupun udara dengan mengerahkan pasukan-pasukan elit dan Alutsista terbaru jajaran TNI yang disekenariokan dalam latihan Pasukan Pemukul Reaksi Cepat TNI tahun 2018.
Dalam latihan tersebut disimulasikan Morotai dikuasai oleh musuh sehingga jauh-jauh hari telah diterjunkan tim dari Kelompok Depan Operasi Linud (KDOL) yang bertugas untuk mengumpulkan data intelijen awal dan menyiapkan kedatangan pasukan yang lebih besar.
Kemudian besok (hari ini, red) merupakan puncak serangan diawali dengan penerjunan OP3O dari pasukan Paskhas TNI AU guna merebut Pangkalan Udara, selanjutnya akan dilakukan landing Pesawat Hercules yang membawa pasukan dan alutsista pertahanan udara.
Disisi lain ratusan pasukan dari Satuan Lintas Udara melakukan penerjunan dan langsung mengadakan penyerangan ke basis kekuatan musuh. Sementara itu 1 armada KRI Hiu 634 TNI AL segera melakukan penyekatan wilayah laut. Dan pada puncak serangan akan dilakukan penembakan oleh Super Tucano TNI AU di wilayah perairan Morotai.
Sementara itu dalam keterangannya, Koordinator Latihan PPRC TNI wilayah Morotai, Kolonel Inf Bobby menyampaikan bahwa kegiatan latihan PPRC ini rutin dilaksanakan, untuk tahun 2018 ini kita mengambil 3 lokasi yaitu Selaru Kepulauan Maluku, Morotai Maluku Utara dan puncaknya akan dilaksanakan di Timika Papua.
Kegiatan ini bertujuan meningkatkan profesionalisme prajurit TNI dalam menghadapi segala ancaman dan tantangan yang mengganggu kedaulatan NKRI. (Ebenezer Sihotang)