SIAK, lintas10.com- Masyarakat Siak mempertanyakan pembangunan PLTU yang terletak di Kampung Kotoringin Kecamatan Mempura yang menelan anggaran dari APBD Siak sebesar Rp 60 miliar pada tahun 2007 lalu.
Informasi yang dirangkum saat ini proses kelanjutan pembangunan yang digadang-gadangkan dapat mengaliri listrik beberapa Kecamatan, hingga kini pembangunannya terbengkalai tampak besi-besi bangunan sudah berkarat.
Salah satu warga Siak Dodi (30) mengungkapkan kekecewaannya terhadap terbengkalainya pembangunan PLTU itu.
“Ada apa dengan PLTU itu kok terkesan dibiarkan, padahal informasi yang kami dapat anggaran untuk membangun mencapai puluhan miliar,” ujar Dodi kepada lintas10.com Jumat (27/4/2018).
Kalau memang pembangunan itu ada permasalahan kata warga Kotoringin itu hendak di publikasikan kepada masyarakat karena sudah lama terbengkalai, serta besarnya anggaran itu bila dibangun perbaikan jalan mungkin saat ini sudah dapat dirasakan masyarakat banyak.
“Terkesan mubajir dana puluhan miliar itu, dan Jangan biarkan masyarakat menduga-duga serta berpendapat miring terhadap terbengkalainya PLTU itu,” sebut Dodi.
Pantauan dilokasi yang tidak jauh dari pinggir sungai Siak itu tampak besi bangunan PLTU itu sudah berkarat, dan aktifitas pekerjaan tidak ada. (Sht)
