KOTOGASIB, lintas10.com- Diduga terlibat penyalahgunaan Narkotika jenis Sabu-sabu 1 orang warga Kampung Buana Makmur Kecamatan Dayun dan 2 orang warga Kampung Empang Pandan di bekuk Satres Narkoba Polres Siak dan 1 orang tersangka lain yang juga diduga sebagai bandar barang haram tersebut berhasil kabur saat dilakukan penangkapan.
Kapolres Siak AKBP Barliansyah S.IK ketika di konfirmasi lintas10.com Sabtu (24/2/2018) membenarkan bahwa ada 3 orang warga eks transmigrasi yang di tangkap sedangkan 1 orang lagi masuk daftar pencarian orang (DPO).
“Tersangka yang kita tangkap Taufik Waldi (25) warga Kampung Buana Maskmur, SP 11 Kecamatan Dayun, Agus Ridwan (30) warga Kampung Empang Pandan Kecamatan Koto gasib, Sutarmo (48) warga Kampung Empang Pandan Kecamatan Koto gasib,” ujar Perwira yang pernah menjabat Kapolres Kepulauan Meranti itu.
Mereka di tangkap di masing-masing ditempat yang berbeda yakni di Jl. Lintas Perawang – Dayun Km. 51 Kecamatan Koto Gasib Kabupaten Siak dan Kampung Empang Pandan Kecamatan Koto Gasib Kabupaten Siak
“Barang bukti yang kita temukan 2 (dua) Paket Kecil Shabu-shabu, 1 nit handphone, 1 pack Plastik Klip Bening,” kata Kapolres.
Pada hari Senin tgl 19 Februari 2018 sekitar pkl 22.30 wib didapat informasi dari masyarakat tentang adanya transaksi Narkoba di Jl. Lintas Perawang – Dayun Km.51 Kecamatan Koto Gasib Kabupaten Siak.
Mendapat informasi tersebut Kasat Res Narkoba Polres Siak AKP Herman Pelani,SH memerintahkan Team Opsnal Sat Res Narkoba Polres Siak melakukan penyelidikan tentang kebenaran informasi itu berselang waktu 30 menit,tepatnya sekitar pkl 23.02 wib ciri – ciri orang yang disebutkn diatas berhenti di tempat kejadian perkara (TKP) tanpa adanya perlawanan satu orang pelaku Taufik Waldi langsung diamankan serta digeledah dan dijumpai 1 Paket Kecil Narkotika jenis Sabu yang disimpan disaku celana.
