KETUM DHARMA PERTIWI: WANITA MEMILIKI POSISI SENTRAL DALAM MEMBINA KELUARGA

Lintas Jabodetabek291 kali dibaca

JAKARTA, lintas 10.com – Menyikapi perkembangan teknologi dan informasi di era globalisasi saat ini, dimana wanita memiliki peranan penting dalam suatu keluarga sehingga wanita memiliki posisi sentral dalam membina keluarga baik sebagai istri, mitra suami dan sebagai ibu dari anak-anak. Namun dituntut juga berperan dalam organisasi wanita sebagai istri prajurit TNI.

Hal tersebut dikatakan Ketua Umum (Ketum) Dharma Pertiwi Ny. Nanny Hadi Tjahjanto selaku penasehat Persit Kartika Chandra Kirana dihadapan 725 anggota Persit KCK Gabungan, Daerah, Cabang BS sampai dengan Ranting pada acara pembukaan Musyawarah Pusat Persit Kartika Chandra Kirana ke-XII tahun 2018 di Rafflesia Grand Ballroom Balai Kartini, Jakarta Selatan, Rabu (7/2/2018).

Lebih lanjut Ny. Nanny Hadi Tjahjanto mengatakan bahwa sebagai seorang istri dan ibu, bersama dengan suami bertanggung jawab atas kesejahteraan, kebahagiaan keluarga dan pembinaan anak sebagai generasi muda yang berkualitas dalam arti sebagai manusia yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, sehat, cerdas, berbudi luhur, berkepribadian kuat, mandiri, kreatif, mempunyai semangat kebangsaan yang tinggi dan berorientasi ke masa depan.

Ketua Umum Dharma Pertiwi menyampaikan bahwa Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) dalam tugas pokoknya bertujuan mendukung dan menunjang keberhasilan TNI, selain itu juga mempunyai tujuan mulia yaitu menjadi wadah dalam meningkatkan pemberdayaan individu-individu anggotanya agar dapat membina keluarga dan lingkungannya sehingga dapat menjadi panutan ditengah masyarakat serta dapat menjadi pribadi yang berkarakter baik, mandiri dan berwawasan luas.

Menurut Ketua Umum Dharma Pertiwi, organisasi seperti Dharma Pertiwi, Persit Kartika Chandra Kirana dan organisasi unsur lainnya, sebagai organisasi wanita yang dalam pelaksanaannya melakukan kegiatan berbagai aspek kehidupan. “Kenyataannya terdapat begitu besar potensi wanita yang turut serta menentukan keberhasilan pembangunan nasional, khususnya dalam pembangunan manusia Indonesia sehingga peranan wanita makin dirasakan kebutuhannya, sesuai dengan perkembangan zaman dan teknologi,” ujarnya.

Baca Juga:  Darah Para Suhbrasta Untuk Kesembuhan Geni Manafe

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.