KETUM Dharma Pertiwi: Sarasehan Ketum Dari Masa Ke Masa Perkuat Tali Silaturahmi

Lintas Jabodetabek257 kali dibaca

JAKARTA, lintas10.com- Sarasehan Ketua Umum (Ketum) Dharma Pertiwi, IKKT Pragati Wira Anggini Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Jalasenastri, PIA Ardya Garini dan pengurus dari masa ke masa guna memperkuat silaturahmi antar generasi.

Hal tersebut disampaikan Ketua Umum Dharma Pertiwi, Nyonya Nanny Hadi Tjahjanto dihadapan 931 orang anggota Dharma Pertiwi pada acara Sarasehan Ketua Umum (Ketum) Dharma Pertiwi dan Ketua Umum Unsur dari masa ke masa yang digelar di Balai Sudirman, Jakarta Selatan, Selasa (23/1/2018).

Ketum Dharma Pertiwi menyampaikan, bahwa tujuan diadakan Sarasehan ini adalah untuk mempersatukan para sesepuh dengan Pengurus Dharma Pertiwi dan Ketum unsur tingkat Pusat. Sehingga tali silaturahmi terus berkesinambungan. “Kehadiran para sesepuh menjadi sumber motivasi dan inspirasi bagi calon-calon Ketua Umum dimasa yang akan datang. Disamping itu, juga menunjukan perhatian, semangat, dan kepeduliannya terhadap organisasi Dharma Pertiwi”, ucapnya.

“Pada kesempatan yang berharga ini, saya mengajak kita semua untuk memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin agar bisa berguru, mengambil suri tauladan dan inspirasi dari para sesepuh sebagai bekal untuk melaksanakan, melestarikan dan menjalankan organisasi istri prajurit di lingkungan jajaran TNI di masa yang akan datang,” ujar Nyonya Nanny Hadi Tjahjanto.

Menurut Ketum Dharma Pertiwi, sarasehan ini merupakan bentuk kerinduan dan kebersamaan antar generasi dalam merajut kesinambungan organisasi, sehingga semangat dan sejarah perjuangan masa lampau tetap bisa diwariskan kepada generasi berikutnya, sehingga tujuan dan nilai-nilai dasar perjuangan organisasi Dharma Pertiwi tetap lestari.

“Sarasehan ini juga merupakan awal dari forum komunikasi antara para sesepuh dengan generasi penerus, agar pewarisan nilai-nilai dan sambung rasa terus berkesinambungan untuk memberikan motivasi dan inspirasi,” katanya.

Baca Juga:  Perwira Wajib Kuasai Gunakan Pedang Pada PBB

Sementara itu, perwakilan sesepuh Nyonya Tuti Tri Sutrisno mengatakan, bahwa sarasehan ini merupakan salah satu cara terbaik dalam memupuk persaudaraan diantara sesama anggota Dharma Pertiwi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.