KUDUS, lintas10.com-Komandan Kodim 0722/Kudus Letkol Czi Gunawan Yudha Kusuma, SE MSP mengajak warga masyarakat Kudus untuk bergabung di aksi doa bersama 17 17 17 yang digelar Kodim 0722/Kudus, Kamis (17/8/2017). Acara bertajuk “Murojaah-Doa Bersama Untuk Indonesia Lebih Berkasih Sayang” itu akan dilaksanakan serentak di setiap kecamatan.
“Kegiatan tersebut dimulai pukul 17.00 WIB di tempat ibadah,” kata Dandim usai meninjau acara gladi kotor upacara 17 Agustus di alun-alun Simpang Tujuh Kudus, Rabu (16/8).
“Kalau di tingkat kabupaten, ada empat tempat sentral yaitu di Masjid Al Kaujon di Desa Langgar Dalem Kudus, Vihara Vijra Bodhi Desa Kutuk Undaan, Gereja Injil di Tanah Jawa Jalan Sunan Muria, dan gereka ST Yhanes Evangelista Kudus,” kata Dandim.
Acara doa bersama lintas agama ini bakal berlangsung satu jam sampai pukul 18.00 WIB. “Intinya, mengajak warga untuk mendoakan Indonesia agar lebih damai dan sejahtera,” kata dia.
Masyarakat yang terlibat dalam kegiatan ini kalau berkenan bisa memakai baju putih dan ikat kepala merah putih. “Hal ini hanya agar lebih kompak,” tambahnya.
“Kalau yang ikut diperkirakan per kecamatan 250 orang, tinggal dikalikan jumlah kecamatan yang ada di Kudus yang ada 9 (sembilan) Kecamatan,” ungkap Dandim.
Rinciannya adalah di Kecamatan Jati, doa bersama bakal digelar di Masjid Baitul Mukminin Desa Getas Pejaten. Sementara, di Kecamatan Undaan, kegiatan digelar di Masjid Baitul Mukminin Desa Undaan dan di Aula Balai Desa Undaan Tengah.
Untuk Kecamatan Jekulo, acara dilaksanakan di Masjid Baitus Salam Desa Jekulo. Sementara, di Kecamatan Mejobo, doa bersama bakal digelar di Masjid Jami Suryawiyyah Desa Mejobo.
Di Kecamatan Bae, doa bersama dilaksanakan di Ponpes Darul Ulum Desa Ngembal Rejo. Di Kecamatan Dawe, acara digelar di Masjid Darul Mutakin, Dukuh Masin, Desa Kandangmas.
